Gamer PlayStation 5 yang sudah tak sabar menanti kedatangan Forza Horizon 5 di konsol kesayangan mereka mungkin harus siap-siap kecewa. Pasalnya, kabar terbaru mengungkap bahwa pemain PS5 wajib memiliki akun Microsoft untuk bisa menikmati balapan liar di Meksiko virtual itu. Langkah ini langsung bikin heboh di kalangan komunitas, terutama dari mereka yang anti cross-platform account.
“Lah, Emang Bukan Eksklusif Xbox?”
Sejak pengumuman porting Forza Horizon 5 ke PS5, spekulasi soal integrasi ekosistem Microsoft terus mencuat. Tapi siapa sangka, syarat akun Microsoft ternyata benar-benar diberlakukan. Di forum Reddit dan Twitter, reaksi gamer beragam.
“Ini mah kayak beli iPhone terus disuruh login pakai akun Samsung. Ngapain juga?” protes @PlayStationWarriorID.
Di sisi lain, beberapa pemain justru angkat bahu. “Udah biasa sih, kan Minecraft di Switch juga perlu akun Microsoft. Toh nggak ganggu gameplay,” timpal @CrossPlatformGuy.
Playground Games Buka Suara: “Ini demi Pengalaman Terbaik”
Lewat wawancara eksklusif dengan IGN, perwakilan Playground Games menjelaskan alasan di balik keputusan ini. “Integrasi akun Microsoft memungkinkan sinkronisasi progres cross-save antara Xbox, PC, dan PS5. Plus, fitur cloud gaming dan event eksklusif bisa diakses lebih mudah,” jelas mereka.
Namun, penjelasan ini belum sepenuhnya meredam amarah fans PS5. Banyak yang kecewa karena harus membuat akun baru di luar ekosistem Sony, apalagi bagi yang khawatir dengan data privacy.
Dilema Cross-Platform: Keren atau Ribet?
Syarat akun Microsoft ini sebenarnya punya dua sisi. Di satu sisi, ini langkah berani untuk menyatukan komunitas gamer lintas platform. Bayangin, kamu bisa balapan di PS5 sore hari, lalu lanjutkan progres di Xbox malam harinya—tanpa reset!
Tapi di sisi lain, bagi pemain yang cuma punya PS5 dan enggan “berurusan” dengan Microsoft, ini terasa seperti dipaksa menikmati layanan kompetitor. Apalagi, proses linking account kadang bikin pusing kalau ada kendala teknis.
Akankah Sony dan Microsoft Kolaborasi Lebih Dalam?
Fenomena ini memantik pertanyaan besar: apakah ini awal dari kolaborasi lebih erat antara Sony dan Microsoft? Jangan lupa, kedua raksasa ini pernah bekerja sama dalam pengembangan cloud gaming tahun lalu.
Tapi, juru bicara Sony belum memberikan komentar resmi. Yang jelas, kebijakan ini bisa jadi preseden untuk game-game multiplatform lain. Bayangkan jika Halo Infinite suatu hari rilis di PS6 dan wajibkan akun Xbox—bakal rame lagi dah!
Jadi, Worth It Gak Sih?
Kalau kamu tipikal gamer yang fleksibel dan doyan eksplor fitur cross-platform, syarat akun Microsoft mungkin cuma sekadar minor inconvenience. Tapi buat yang fanatik Sony atau anti ribet, ini bisa jadi alasan buat skip Forza Horizon 5 dan pilih Gran Turismo 7 saja.
Yang pasti, keputusan Playground Games ini membuktikan satu hal: di era cross-play dan cloud gaming, batas-batas platform semakin kabur. Siap-siap saja, karena masa depan gaming mungkin akan mengharuskan kita punya segalanya—akun Sony, Microsoft, Steam, bahkan Epic Games!
Leave a Reply